Kenapa Pacar Sering Ngajak Berantem/ Bertengkar?
Masa-masa penjajakan, perkenalan, atau yang umum disebut dengan pacaran terkadang memang membuat bingung satu dan lainnya. Bukan tanpa alasan kalau misalnya saja pasangan ngajak pisah atau putus. Pertengkaran bisa jadi menjadi awal dari tanda-tanda keretakan, meskipun tidak selalu seperti itu. Ada banyak alasan kenapa pertengkaran sering terjadi, bisa karena faktor cemburu, egois, atau faktor lainnya.
Kalau memang pertengkaran hanya karena kesalah pahaman atau karena cemburu, mungkin itu masih bisa dianggap wajar, masalahnya perjalanan hubungan sepasang kekasih bisa jadi mengalami pasang surut. Sikap egois diatara masing-masing orang terkadang masih muncul, disinilah perlu ada yang mengalah kalau memang niatnya dari awal benar-benar igin serius dalam menjalin hubungan.
Yang perlu dicurigai adalah bila pasangan sering marah tanpa alasan jelas, sering ngajak 'berantem' atau bertengkar tanpa ada sesuatu yang bisa jadi alasan kuat. Jangan-jangan memang niatnya ingin mencari alasan untuk mengajak pisah atau putus. Bayangkan saja, kalau tidak ada apa-apa terus ngajak bertengkar, cemburu buta, tanpa konfirmasi terus suka menuduh, bukankah itu hal yang aneh.
Komunikasi penting dalam menjalani sebuah hubungan, alangkah baiknya kalau sejak awal dibangun sebuah komitmen, dipelihara rasa saling percaya. Kalau memang sudah tidak sejalan akan lebih baik kalau dibicarakan baik-baik dan tidak usah mencari-cari alasan, karena akhirnya hanya akan membuat kecewa. Jadi, kalau pacar sering ngajak beranten/ bertengkar, lebih baik dibicarakan baik-baik, kalau memang ada masalah bisa diselesaikan bersama, tapi kalau memang niatnya ingin ngajak putus, mendingan putus dengan baik-baik. :)