Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

4 Pebulutangkis Timnas Indonesia Penyumbang Medali Terbanyak di Asian Games

Timnas Indonesia cabang bulutangkis turut andil dalam pagelaran olahraga terbesar di Asia yaitu Asian Games 2018, cabang olahraga ini akan menjadi andalan kontingen bagi tanah air karena timnas Indonesia sudah terkenal memiliki atlet-atlet bulutangkis terbaik yang sering memenangkan kejuaran bulu tangkis di kancah Internasional. Presiden RI Bapak Joko Widodo sangat optimis bahwa timnas Indonesia dicabang bulu tangkis mampu menyumbangkan sederet medali emas dan perak di ajang Asian Games 2018 dikarenakan sejarah dari atlet pendahulu bulu tangkis yang kerap menapaki podium tertinggi dengan memgoleksi kepingan medali emas baik perorangan maupun dalam tim di ajang olahraga 4 tahunan terbesar di Asia.
Ilustrasi. Photoright: annca / www.pixabay.com
Timnas bulutangkis Indonesia merupakan timnas pengoleksi medali emas terbanyak setelah negeri tirai bambu China.  Berikut ini adalah 4 atlet legendaris timnas Indonesia cabang bulu tangkis yang wajib kamu ketahui:

Taufik Hidayat

Taufik Hidayat adalah pemain bulu tangkis tunggal putra Indonesia. Taufik Hidayat memulai kiprahnya dalam cabang bulutangkis dimulai dari dirinya bermain di klub SGS Elektrik Bandung. Taufik Hidayat sendiri sudah gantung raket sejak tahun 2013. Tapi kiprahnya di kejuaran bulu tangkis sangat membanggakan. Murid didikan dari Mulyo Handoyo ini mampu menjuarai kejuaraan olimpiade atena pada tahun 2004 untuk kategori tunggal putra, serta menyumbangkan medali untuk Indonesia di berbagai ajang kejuaraan internasional seperti Anaheim 2005, Hyderabad 2009, Sevile 2001, Thomas Cup, SEA Games, dan Asian Games. Selama pagelaran Asian Games, Taufik Hidayat mampu mengoleksi 3 emas, 1 perak, 2 dan dua perunggu.

Emas: kategori tunggal putra pada ajang Asian Games tahun 2002 di Busan dan pada Asian Games tahun 2006 di Doha, kategori beregu putra pada ajang Asian Games tahun 1998 di Bangkok.

Perak: kategori beregu putra pada ajang Asian Games tahun 2002 di Busan.

Perunggu: kategori beregu putra pada ajang Asian Games tahun 2006 di Doha dan Asian Games tahun 2010 di Guangzhou.

Ricky Soebagja dan Rexy Mainaky

Ricky Ahmad Soebagja atlet kelahiran Bandung, Jawa Barat, 27 Januari 1971, merupakan salah satu pebulutangkis ganda putra legendaris dunia dari Indonesia ketika dirinya berpasangan dengan Rexy Ronald Mainaky. Tim ganda putra ini mampu mengoleksi 4 medali emas pada kejuaran Asian Games untuk kategori ganda putra pada tahun 1994, dan tahun 1998, kategori beregu putra 1994 dan 1998.

Minarni Soedaryanto

Minarni Soedaryanto adalah pebulutangkis kelahiran Pasuruan, Jawa Timur, 20 Mei 1994. Beliau wafat pada 14 Mei 2003. Pebulutangkis ini berhasil meraih gelar juara All England, Malaysia Terbuka, Piala Uber, dan Asian Games. Di ajang perhelatan terbesar se-Asia tersebut, Minarni mampu menyumbangkan medali sebanyak 11 medali yaitu  4 medali emas, 1 medali perak, 6 medali perunggu.

Emas: kategori  tunggal putri pada Asian Games tahun1962, kategori ganda putri pada Asian Games tahun 1962, dan tahun 1966, kategori beregu putri pada Asian Games tahun1962.

Perak: kategori beregu putri pada Asian Games tahun 1974.

Perunggu: kategori tunggal putri pada Asian Games tahun 1966 dan tahun 1970, ganda campuran Asian Games tahun1966 dan tahun1970, kategori beregu putri pada Asian Games 1966 dan tahun 1970.

Christian Hadinata

Tjhie Beng Goat atau lebih dikenal dengan Chistian Hadinata pebulutangkis kelahiran 11 Desmber 1949, Kebumen, Jawa Tengah ini merupakan salah satu legendaris olahraga bulu tangkis Indonesia di era-70an. Pebulutangkis ini dijuluki spesialis kategori ganda puta karena sering memenangkan kejuaraan dengan kategori tersebut. Banyak sekali prestasi yang diukir oleh Christian Hadinata mulai dengan kejuaran All England, Denmark Open, Swedia Open, Japan Open, Mayalsian Open, Indonesian Open, Thailand Open, Thomas Cup, Canada Open, SEA Games, dan Asian Games. Pada kejuaraan Asian Games sendiri, Christian Hadinata mampu mengoleksi 9 medali yaitu  5 medali emas, 3 medali perak, 1 medali perunggu.

Emas: kategori ganda putra pada Asian Games tahun 1978 berpasangan dengan Ade Chandra, dan pada Asian Games tahun 1982 berpasangan dengan Icuk Sugianto, kategori ganda campuran pada Asian Games tahun 1974 berpasangan dengan Regina Masli, kategori beregu putra pada Asian Games tahun 1978 berpasangan dengan Imelda Wiguna, dan pada Asian Games tahun1982 berpasangan dengan Ivana Lie.

Perak: kategori beregu putra pada Asian Games tahun 1982 dan tahun 1974 berpasangan dengan Ade Chandra, kategori ganda putra pada Asian Games tahun 1974.

Perunggu: kategori ganda campuran pada Asian Games tahun 1978.